Peta tim SAR Vs kemenyan dukun
0
komentar
Dalam setiap misi pencarian pendaki hilang atau pesawat di gunung, peran paranormal atau dukun tak bisa dilepaskan. Masyarakat sekitar, keluarga korban hingga aparat keamanan sering menggunakan bantuan 'terawangan' orang pintar ini. Dalam musibah jatuhnya pesawat Sukhoi ada beberapa keluarga korban yang menggunakan jasa para dukun ini.
"Memang biasanya dilibatkan orang yang menjadi juru kunci setempat. Ada juga yang menggelar ritual, atau menjelaskan pantangan dan larangan yang ada di gunung itu," ujar seorang relawan yang sering melakukan SAR, Ipan Juanda.
Selain mendoakan korban agar cepat ketemu, juru kunci juga mendoakan anggota Tim SAR agar tidak tersesat atau mengalami musibah di gunung. Biasanya bantuan orang pintar ini diminta oleh pihak keluarga sebagai bentuk ikhtiar."Memang kadang ada hal-hal gaib yang di luar kuasa kita. Biasanya para juru kunci ini cukup membantu," terang dia.
Ipan sudah menjadi relawan pencarian beberapa pesawat. Dia pernah ikut menyisir Pesawat Merpati yang hilang di Gunung Ciremai dan mencari beberapa pesawat jatuh di Jawa Barat.
Namun tidak selamanya metode SAR dengan melibatkan 'SAR dukun' ini juga membawa hasil. Berbagai ritual yang dilakukan si dukun malah membuat repot Tim SAR. Seringkali juga masyarakat lebih percaya dukun daripada Global Positioning System (GPS) atau alat navigasi serta metode pencarian yang sudah diplot Tim SAR.
"Saya pernah ikut SAR. Nah saat itu, diajak orang yang katanya orang pintar. Dia tunjuk satu tempat. Ternyata sudah jauh-jauh, hasilnya nihil. Sudah begitu di tengah hutan minta memotong ayam hitam, membakar menyan dan lisong. Minta disediakan pisang emas dan terong muda. Mana ada barang-barang semacam itu di tengah hutan," ujar Ruli, relawan SAR yang lain.
Cerita soal gunung dan mitos memang tak bisa dilepaskan dalam setiap misi SAR
Selain mendoakan korban agar cepat ketemu, juru kunci juga mendoakan anggota Tim SAR agar tidak tersesat atau mengalami musibah di gunung. Biasanya bantuan orang pintar ini diminta oleh pihak keluarga sebagai bentuk ikhtiar."Memang kadang ada hal-hal gaib yang di luar kuasa kita. Biasanya para juru kunci ini cukup membantu," terang dia.
Ipan sudah menjadi relawan pencarian beberapa pesawat. Dia pernah ikut menyisir Pesawat Merpati yang hilang di Gunung Ciremai dan mencari beberapa pesawat jatuh di Jawa Barat.
Namun tidak selamanya metode SAR dengan melibatkan 'SAR dukun' ini juga membawa hasil. Berbagai ritual yang dilakukan si dukun malah membuat repot Tim SAR. Seringkali juga masyarakat lebih percaya dukun daripada Global Positioning System (GPS) atau alat navigasi serta metode pencarian yang sudah diplot Tim SAR.
"Saya pernah ikut SAR. Nah saat itu, diajak orang yang katanya orang pintar. Dia tunjuk satu tempat. Ternyata sudah jauh-jauh, hasilnya nihil. Sudah begitu di tengah hutan minta memotong ayam hitam, membakar menyan dan lisong. Minta disediakan pisang emas dan terong muda. Mana ada barang-barang semacam itu di tengah hutan," ujar Ruli, relawan SAR yang lain.
Cerita soal gunung dan mitos memang tak bisa dilepaskan dalam setiap misi SAR
Peta tim SAR Vs kemenyan dukun
9 out of 10 based on 99397 ratings. 2 user reviews.