Mobil Esemka yang Paling Laris

International Auto Parts, Accessories, and Equip Exhibition (INAPA) 2012, menjadi ajang para produsen otomotif, aksesoris, dan piranti kendaraan untuk memperkenalkan produk-produk andalan mereka. INAPA digelar di Jakarta International Expo di Kemayoran, 28-31 maret 2012.

Tak ketinggalan, PT Solo Manufaktur Kreasi selaku produsen mobil Esemka menghadirkan tiga unit mobil dan mesin karya siswa-siswa SMK. Di antaranya adalah: Esemka Digdaya 1.5 dari Malang, Esemka Sang Surya hasil SMK 2 Muhamadiyah Borobudur, dan Esemka Pick-Up karya SMKN 2 Terbangi Lampung.

Andang Raharja dari Divisi Marketing PT Solo Manufaktur Kreasi mengatakan saat ini tak kurang dari 23 SMK yang telah merakit mobil Esemka. "Sistem ini merupakan proyek nasionalisme untuk menggerakkan ekonomi bangsa," ujarnya di INAPA 2012, di Jakarta.

Esemka menggunakan komponen yang berbeda di setiap daerah. "Untuk dashboard dari Sukabumi, mesin dari Tegal, Ceper, Pasuruan, dan Surabaya, sementara setir terbuat dari serabut kelapa di Ciamis, dan jok dari Tulungagung,"kata Andang.

Andang menambahkan yang paling banyak diminati adalah Esemka Sang Surya. "Meski belum lulus uji emisi, Sang Surya mendapat pesanan paling banyak karena modelnya yang bagus," kata Andang.

Mulai tahun 2012 hingga 2015, Esemka telah menyiapkan infrastruktur perakitan. Pada 2013, Andang yakin pabrik yang rencananya dibangun di Solo, sudah siap digunakan.
Mobil Esemka jadi buah bibir di Tanah Air setelah Walikota Solo Joko Widodo menggunakan mobil ini sebagai mobil dinasnya. Sayang, mobil ini belum lulus uji emisi